Tindak Anarki dalam Aksi Moral

Munculnya aksi turun ke jalan atau yang biasa masyarakat sebut demonstrasi merupakan sebuah cara efektif guna menyalurkan aspirasi rakyat. Dengan cara ini pula, seluruh rakyat berbondong-bondong menyuarakan isi hati mereka dengan orasi, slogan-slogan, tulisan, tindakan, teatrikal, mogok makan, mogok kerja, dan lain-lain.

DEMONSTRASI merupakan cara yang efektif. Sebab, aksi ini akan dilihat langsung tokoh bersangkutan. Hampir warga setiap negara pernah melakukan ini. Sebagai contoh ketika runtuhnya rezim Orde Baru dikarenakan begitu banyak warga ibu kota yang berdemo dan disusul aksi di provinsi lainnya.

Demontrasi atau unjuk rasa adalah bagian dari demokrasi itu sendiri. Demonstrasi merupakan salah-satu wujud bagaimana masyarakat menyampaikan aspirasinya. Aspirasi itu terkadang memang dipandang perlu disampaikan dengan modus demo karena berbagai pertimbangan atau alasan. Salah satunya agar didengar langsung sasaran yang dituju dan sekaligus sebagai cara menegur para pemimpin.

Barangkali karena pertimbangan agar masyarakat umum mengetahuinya secara terbuka, juga mungkin pertimbangan politisi tertentu. Dengan cara dan teknik apa pun penyampaian aspirasi dilakukan, sesungguhnya sah saja sepanjang dengan cara yang benar. Demonstrasi adalah wadah dan bentuk nyata luapan kekecewaan masyarakat terhadap macetnya roda pemerintahan. Lebih dari 30 tahun, rakyat dibungkam lalu sampailah pada era demokrasi sehingga muncullah kebebasan berpendapat setiap warganya.

Selanjutnya di: http://www.radarlampung.co.id/web/opini/19734-tindak-anarki-dalam-aksi-moral.html

Comments