Si dukun kecil “PONARI” masuk RUMAH SAKIT

-->

Written by Delta Rahwanda

Gambaran seorang dukun yang mengenakan blangkon, serem, berjenggot ternyata tidak dimiliki oleh dukun yang satu ini. Dialah si dukun cilik PONARI.

Sejak 2 minggu yang lalu televisi kita tak henti-hentinya menayangkan berita tentang si dukun kecil PONARI. Layaknya seorang artis ia begitu dielu-elukan oleh para pencari kesembuhan. Para pasien tidak hanya datang dari Jombang melainkan dari luar Jombang bahkan dari Sumatra dan Kalimantan. Sebanyak 4 orang telah menjadi korban antrian si dukun kecil ini. Si dukun sempat sesumbar bias menghentikan semburan Lumpur Lapindo tapi statement tersebut tak begitu di hiraukan oleh pemerintah.

Ternyata hari ini tanggal 10 Feb 2009 si dukun cilik ini kecapean hingga akhirnya demam dan harus di rujuk ke RS. Akhirnya pengobatan via batu milik Ponari dihentikan karena sang dukun sakit. Lagipula pihak kepolisisan juga telah melarang praktek pengobatan tersebut untuk beberapa hari ke depan.

Yang jadi uneg-uneg saya, si Mbah dukun ini kan masih sangat belia. Di lihat dari cara mengobati saja kita tahu bahwa dia masih sangat bocah yang tentunya senang bermain-main dengan teman sebayanya. Lalu siapakah yang berinisiatif membuka bisnis pengobatan ini? Apakah Ponari sendiri yang memiliki inisiatif ini? Ataukah keluarga yang mendorong si dukun untuk bekerja seharian mengobati pasien? Bahkan sangat disayangkan, Ponari tidak mau lagi sekolah.

Any idea?